Selasa, 15 Januari 2008

New Year, New Hope?


Di artikel kali ini penulis ingin mengucapkan Selamat Tahun Baru 2008, khususnya bagi para blogger yg setia membaca blog jari kaki ini, juga untuk rekan2 bloger yg telah hampir dua tahun ini menjadi teman2 sy di dunia virtual.:

Hampir tiga atau empat bulan saya absen bercerita di jarikaki karena kesibukan dan terkadang juga kemalasan yg akhir-akhir ini sering menghinggapi, sehingga ucapan tahun baru pun jadi agak terlambat di kirimkan. (sorry:)

Di tahun yg baru ini, hampir kebanyakan orang memiliki kaul, janji, promise, harapan atau yg sering sebut dgn resolusi tahun baru. Semua harapan2 biasanya berisi hal-hal yg positif , hal yg baik-baik, bagus, yg berguna bagi perkembangan diri sendiri, lingkungan, atau keluarga.

Bagi para remaja yg masih bersekolah, biasanya resolusi yg di minta kebanyakan seputar sekolah, nilai pelajaran, pertemanan, ayah-ibu,de el el. Seperti halnya sepupu sy, resolusi yg di utarakan adalah agar Ia bisa mendapat ranking baik, nilai pelajaran yg bagus2 dan berhasil lulus sekolah dan mendapat kampus yg diidamkan.

Lain halnya dengan orang yg sudah menginjak usia pertengahan duapuluhan, atau yg biasanya sudah menyelesaikan bangku perkuliahan, biasanya resolusinya adalah supaya di tahun baru ini mendapat pekerjaan yg oke, gaji yg tinggi, karier yg cemerlang. Semuanya baisanya berkaitan dengan jenjang karier dan masa depan pekerjaan.

Orang-orang dengan usia pertengahan duapuluh (25an - 30an) biasanya mulai memiliki resolusi berbeda, walaupun bbrp msh beresolusi seputar gaji dan pekerjaan. Bagi yg masih single, biasanya mulai memiliki harapan atau resolusi untuk mendapatkan pacar atau jodoh yg memenuhi bbrp kriteria mereka. Harus yg begini dan begitu, harus punya ini dan itu, de el el. Agak meningkat dari status single, bagi yg statusnya sudah double (tp blm menikah), biasanya mulai mengharapkan untuk membuka tahun baru ini dengan suatu kehidupan yg baru. Biasanya mereka sudah mulai beresolusi agar secepatnya menikah, memiliki seorang pendamping hidup dan memulai hidup berkeluarga.

Jika diteliti, setiap tahun dan setiap pertambahan umur seseorang, biasanya diiringi dengan perubahan resolusi yg menunjukkan grafik semakin naik, atau sederhananya, resolusi setiap orang akan menjadi semakin banyak dan begitu komplek, karena setiap orang menginginkan kesempurnaan dalam hidup, yg hanya bisa di lalui melewati fase2 atau proses menuju yg namanya kesempurnaan hidup.

Contohnya adalah, orang yg sudah menikah dan belum dikaruniai anak, biasanya resolusinya adalah secepatnya memiliki momongan yg tumbuh dgn normal, pintar, cantik, ganteng spt bapak ibunya.:)

Dan seterusnya dan seterusnya.. resolusi tiap tahun akan semakin berjalan meninggalkan waktu dan harapan baik yg terwujud atau tidak sama sekali, atau belum juga terwujud. Seiring dengan usia manusia yg menuju waktunya di titik akhir.

Bagaimana dengan resolusi anda di tahun 2008 ini?





Tidak ada komentar: